Download Mp3, Trik dan Aneka Artikel

Senin, 20 Juli 2009

Tentang Planet Nibiru

NASA telah meluncurkan IRAS (Infra Red Astronomical Satellite) pada tahun 1982 yaitu satelit teleskop infra merah dengan kemampuan mendeteksi obyek-obyek dilangit yang mengeluarkan panas, bintang, bintang baru, comet dan sumber panas lainnya.



IRAS = Infra Red Astronomical Satellite




Setahun kemudian (1983) NASA menemukan Planet X atau Nibiru yang mengitari matahari dengan lintasan 3.600 tahun sekali.

Washington Post, CNN, NBC, Fox News mengulasnya secara detail.





Hasil pantauan IRAS yang menunjukkan Planet X dengan panas disampingnya

yang sebenarnya merupakan sebagian ekor dari planet X / Nibiru



Nibiru berukuran 4x - 8x lebih besar dari Bumi, dan diperkirakan telah menyebabkan tumbukan dimasa lalu dengan

planet yang terletak diantara Planet Mars dan Jupiter, dimana saat ini terdapat Asteroid Belt (Sabuk Asteroid) pada lintasan tersebut,

yang merupakan sisa-sisa planet tersebut.



Tampak samping Nibiru (Ilustrasi Artis)



Jalur lintasan Nibiru yang normal adalah diantara Mars dan Jupiter, tetapi karena Nibiru memiliki medan magnetik yang amat kuat, lintasannya dapat berubah dan mempengaruhi orbit planet lainnya, dan keluar dari orbit yang seharusnya dilalui, dan dapat lebih mendekati bumi dan matahari. Bila ini terjadi, akan terjadi gangguan medan magnetik yang amat membahayakan lingkungan planet-planet yang berada didekatnya. Gangguan medan magnet bumi ini dapat menyebabkan bencana global berupa mega-tsunami, gempa bumi, angin topan, letusan gunung berapi beruntun serta kekeringan berbulan-bulan yang dapat mempengaruhi umat manusia. Mengapa, karena daya tarik yang kuat dari Nibiru dapat menarik inti bumi yang terdiri dari besi padat panas, dan mendesak lapisan diatasnya.



Apa yang terjadi bila air bersihpun sulit dicari? Mampukah kita melalui kondisi alam yang demikian buruk?

Mampu, bagi yang mau mendengar dan mempersiapkannya.

Umat manusaia sebelum kita telah beberapa kali tertimpa bencana global dan kosmik tetapi dapat bertahan sampai saat ini


Pada bulan Mei 2009, penduduk bumi bagian selatan katulistiwa sudah dapat

melihat Nibiru dengan mata telanjang berupa bintang merah seperti planet Mars.



.::Artikel Menarik Lainnya::.

0 komentar:

Posting Komentar